Bulan Ramadhan adalah bulan penuh keberkahan yang dinanti-nantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Selain menjalankan ibadah puasa yang wajib, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan sunnah agar pahala semakin berlipat ganda. Rasulullah ﷺ mencontohkan banyak amalan sunnah yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan ridha Allah SWT dan meningkatkan ketakwaan kita selama bulan suci ini.
Allah SWT berfirman:
"Barang siapa yang mengerjakan kebajikan dengan kerelaan hati, maka itu lebih baik baginya." (QS. Al-Baqarah: 184).
Lalu, apa saja amalan sunnah di bulan Ramadhan yang bisa meningkatkan pahala kita? Berikut adalah beberapa amalan yang dianjurkan dan memiliki keutamaan luar biasa.
1. Shalat Tarawih
Salah satu amalan sunnah yang hanya dilakukan di bulan Ramadhan adalah shalat tarawih. Shalat ini dikerjakan setelah shalat Isya, baik secara berjamaah di masjid maupun sendiri di rumah. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barang siapa yang melaksanakan shalat malam (tarawih) di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari dan Muslim).
Shalat tarawih menjadi kesempatan emas bagi kita untuk mendekatkan diri kepada Allah dan menghapus dosa-dosa yang telah lalu.
baca juga : les privat depok
2. Membaca Al-Qur'an dan Tadabbur
Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur'an, sehingga kita dianjurkan untuk memperbanyak membaca dan memahami maknanya.
Allah SWT berfirman:
"Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia…" (QS. Al-Baqarah: 185).
Keutamaan membaca Al-Qur'an di bulan Ramadhan sangat besar, bahkan dalam hadis disebutkan bahwa satu huruf yang dibaca akan mendapatkan sepuluh kebaikan. Selain membaca, kita juga disunnahkan untuk mentadabburi maknanya agar lebih memahami dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
3. Bersedekah dan Memberikan Makanan untuk Berbuka
Bersedekah merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan. Rasulullah ﷺ adalah orang yang paling dermawan, terutama di bulan Ramadhan.
Beliau bersabda:
"Barang siapa yang memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun." (HR. Tirmidzi).
Selain bersedekah dalam bentuk uang atau barang, kita juga bisa berbagi makanan untuk berbuka puasa kepada keluarga, tetangga, atau orang-orang yang membutuhkan.
4. I’tikaf di Sepuluh Malam Terakhir
I’tikaf adalah berdiam diri di masjid untuk beribadah dengan lebih fokus, terutama pada sepuluh malam terakhir Ramadhan. Rasulullah ﷺ selalu melakukan i’tikaf pada malam-malam terakhir untuk mencari Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Allah SWT berfirman:
"Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan." (QS. Al-Qadr: 3).
Selama i’tikaf, kita bisa memperbanyak shalat sunnah, membaca Al-Qur'an, berzikir, dan berdoa agar mendapatkan keberkahan malam Lailatul Qadar.
5. Memperbanyak Dzikir dan Istighfar
Dzikir dan istighfar merupakan amalan ringan tetapi memiliki pahala besar, apalagi jika dilakukan selama bulan Ramadhan. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Dua kalimat yang ringan di lisan, tetapi berat dalam timbangan, dan dicintai oleh Allah: Subhanallah wa bihamdihi, Subhanallahil 'Azim." (HR. Bukhari dan Muslim).
Kita bisa memperbanyak dzikir, istighfar, dan doa-doa kebaikan setiap saat, terutama menjelang berbuka puasa dan di waktu sahur.
6. Menjalin Silaturahmi dan Memperbaiki Hubungan
Bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki hubungan dengan sesama. Kita dianjurkan untuk:
- Meminta maaf kepada orang yang pernah kita sakiti.
- Menjalin kembali hubungan dengan keluarga, saudara, dan teman yang lama tidak berkomunikasi.
- Menahan diri dari marah, dendam, dan perkataan buruk.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tidak akan masuk surga orang yang memutus tali silaturahmi." (HR. Bukhari dan Muslim).
Oleh karena itu, Ramadhan adalah momen terbaik untuk membersihkan hati dan mempererat ukhuwah Islamiyah.
7. Sahur dan Menyegerakan Berbuka
Makan sahur adalah salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah ﷺ. Beliau bersabda:
"Makan sahurlah kalian, karena dalam sahur terdapat keberkahan." (HR. Bukhari dan Muslim).
Selain itu, kita juga dianjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa setelah matahari terbenam. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Manusia akan senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa." (HR. Bukhari dan Muslim).
Dengan menjalankan sunnah ini, kita bisa mendapatkan pahala tambahan dan keberkahan dalam ibadah puasa.
8. Memperbanyak Doa, Terutama Saat Berbuka dan di Waktu Sahur
Ramadhan adalah waktu terbaik untuk berdoa karena doa orang yang berpuasa sangat mustajab. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tiga doa yang tidak akan ditolak: doa orang tua untuk anaknya, doa orang yang berpuasa hingga berbuka, dan doa orang yang terzalimi." (HR. Tirmidzi).
Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk:
- Berdoa sebelum berbuka puasa, karena ini adalah waktu mustajab.
- Berdoa di waktu sahur, terutama di sepertiga malam terakhir.
baca juga : Les Privat SD
Kesimpulan
Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah, di mana setiap amalan sunnah yang dilakukan bisa mendatangkan pahala berlipat ganda. Beberapa amalan sunnah yang dianjurkan di antaranya:
- Shalat tarawih untuk mendapatkan pengampunan dosa.
- Membaca Al-Qur'an dan mentadabburinya agar lebih dekat dengan Allah.
- Bersedekah dan berbagi makanan untuk berbuka puasa sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
- Melakukan i’tikaf di sepuluh malam terakhir untuk meraih Lailatul Qadar.
- Memperbanyak dzikir dan istighfar agar hati selalu tenang.
- Menjalin silaturahmi dan memperbaiki hubungan dengan orang lain.
- Melaksanakan sahur dan menyegerakan berbuka sesuai sunnah Rasulullah.
- Memperbanyak doa di waktu mustajab, terutama menjelang berbuka dan di waktu sahur.
Dengan menjalankan amalan sunnah di bulan Ramadhan, kita bisa mendapatkan keberkahan, ampunan, dan pahala berlipat ganda. Semoga kita semua bisa memanfaatkan bulan Ramadhan sebaik mungkin dan mendapatkan ridha Allah SWT.